Asesmen Akhir adalah ujian yang dilakukan di tingkat sekolah sebagai evaluasi akhir bagi siswa sebelum mereka lulus dari jenjang pendidikan tertentu, seperti SD, SMP, atau SMA. AAS biasanya mencakup berbagai mata pelajaran yang diajarkan selama masa pendidikan dan bertujuan untuk mengukur pencapaian kompetensi siswa.

Berikut adalah soal pilihan ganda mengenai "Tantangan Awal Kemerdekaan" beserta opsi jawaban, kunci, dan pembahasannya.


15 Soal Sejarah Indonesia – Tantangan Awal Kemerdekaan

1. Salah satu tantangan awal yang dihadapi Indonesia setelah Proklamasi Kemerdekaan adalah…
A. Ancaman serangan dari Uni Soviet
B. Kembali masuknya Belanda dengan membonceng Sekutu
C. Serangan dari Jepang yang ingin menguasai kembali Indonesia
D. Intervensi Amerika Serikat terhadap pemerintahan Indonesia
E. Tidak adanya dukungan dari rakyat terhadap kemerdekaan

Jawaban: B
Pembahasan: Setelah Proklamasi 17 Agustus 1945, Belanda berusaha kembali menguasai Indonesia dengan membonceng Sekutu (Inggris). Hal ini memicu berbagai perlawanan rakyat, seperti Pertempuran 10 November di Surabaya.


2. Tujuan kedatangan pasukan Sekutu ke Indonesia setelah Jepang menyerah adalah…
A. Membantu Belanda merebut kembali Indonesia
B. Membantu rakyat Indonesia mempertahankan kemerdekaan
C. Melucuti tentara Jepang dan membebaskan tawanan perang
D. Menjajah Indonesia atas nama Inggris
E. Menghancurkan kelompok pejuang Indonesia

Jawaban: C
Pembahasan: Pasukan Sekutu yang tergabung dalam Allied Forces Netherlands East Indies (AFNEI) datang ke Indonesia dengan tugas utama melucuti tentara Jepang, membebaskan tawanan perang, dan menjaga ketertiban. Namun, mereka juga mendukung Belanda untuk kembali berkuasa.


3. Peristiwa pertempuran besar yang terjadi pada 10 November 1945 di Surabaya dipicu oleh…
A. Penyerbuan Sekutu ke Istana Merdeka
B. Insiden perobekan bendera Belanda di Hotel Yamato
C. Pemberontakan PKI yang ingin menguasai Surabaya
D. Tewasnya Gubernur Suryo dalam pertempuran
E. Pengusiran tentara Jepang dari Surabaya

Jawaban: B
Pembahasan: Insiden perobekan bendera Belanda di Hotel Yamato pada 19 September 1945 menjadi pemicu utama perlawanan rakyat Surabaya terhadap Sekutu yang dipimpin oleh Inggris.


4. Agresi Militer Belanda I terjadi pada…
A. 17 Agustus 1945
B. 27 Oktober 1945
C. 21 Juli 1947
D. 19 Desember 1948
E. 10 November 1945

Jawaban: C
Pembahasan: Agresi Militer Belanda I dilancarkan pada 21 Juli 1947. Belanda menyerang beberapa wilayah Indonesia untuk menguasai kembali daerah-daerah strategis.


5. Bentuk diplomasi pertama Indonesia dengan Belanda dalam mempertahankan kemerdekaan adalah…
A. Perundingan Renville
B. Perundingan Linggarjati
C. Konferensi Meja Bundar
D. Konferensi Inter-Indonesia
E. Perjanjian Sarinah

Jawaban: B
Pembahasan: Perundingan Linggarjati (15 November 1946) menghasilkan kesepakatan bahwa Belanda mengakui kekuasaan Indonesia atas Jawa, Sumatra, dan Madura.


6. Pemimpin yang terkenal dengan seruan “Merdeka atau Mati” dalam pertempuran Surabaya adalah…
A. Ir. Soekarno
B. Jenderal Sudirman
C. Bung Tomo
D. Sutan Sjahrir
E. Tan Malaka

Jawaban: C
Pembahasan: Bung Tomo membakar semangat rakyat Surabaya dalam pertempuran 10 November 1945 dengan pidato berapi-api, termasuk seruan “Merdeka atau Mati.”


7. Ibukota Republik Indonesia dipindahkan ke Yogyakarta pada tahun 1946 karena…
A. Jakarta dianggap terlalu jauh dari pusat pemerintahan
B. Jakarta dalam keadaan tidak aman akibat ancaman Belanda
C. Yogyakarta lebih strategis untuk pertahanan militer
D. Sultan Hamengkubuwono IX mengusulkan pemindahan
E. Jakarta mengalami bencana alam besar

Jawaban: B
Pembahasan: Belanda semakin agresif di Jakarta, sehingga pemerintahan Indonesia memutuskan memindahkan ibu kota ke Yogyakarta demi keamanan dan kelangsungan pemerintahan.


8. Agresi Militer Belanda II terjadi pada…
A. 17 Agustus 1945
B. 21 Juli 1947
C. 19 Desember 1948
D. 1 Juni 1945
E. 10 November 1945

Jawaban: C
Pembahasan: Agresi Militer Belanda II dilancarkan pada 19 Desember 1948 dengan menyerang Yogyakarta dan menangkap para pemimpin Republik Indonesia, termasuk Soekarno dan Hatta.


9. Hasil utama Perjanjian Renville adalah…
A. Pengakuan kedaulatan Indonesia oleh Belanda
B. Pembentukan Negara Indonesia Timur
C. Belanda mengakui wilayah Republik Indonesia hanya di Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Sumatra
D. Penyelesaian konflik melalui perang terbuka
E. Didirikannya Republik Indonesia Serikat

Jawaban: C
Pembahasan: Perundingan Renville (17 Januari 1948) menguntungkan Belanda karena Indonesia harus mundur dari beberapa wilayah yang telah dikuasai oleh Belanda.


10. Perjuangan diplomasi Indonesia mencapai puncaknya dengan…
A. Perjanjian Linggarjati
B. Konferensi Meja Bundar
C. Perundingan Renville
D. Peristiwa Rengasdengklok
E. Perang Gerilya

Jawaban: B
Pembahasan: Konferensi Meja Bundar (KMB) pada 23 Agustus – 2 November 1949 menghasilkan keputusan bahwa Belanda menyerahkan kedaulatan Indonesia pada 27 Desember 1949.


11. Pemimpin militer yang terkenal dengan strategi perang gerilya adalah…
A. Ir. Soekarno
B. Bung Tomo
C. Sutan Sjahrir
D. Jenderal Sudirman
E. Tan Malaka

Jawaban: D
Pembahasan: Jenderal Sudirman dikenal dengan strategi perang gerilya dalam menghadapi Agresi Militer Belanda II.


12. Negara Boneka yang dibentuk Belanda sebagai bagian dari strategi divide et impera adalah…
A. Republik Maluku Selatan
B. Negara Indonesia Timur
C. Negara Pasundan
D. Negara Sumatera Timur
E. Semua benar

Jawaban: E
Pembahasan: Belanda membentuk berbagai negara boneka seperti Negara Indonesia Timur, Negara Pasundan, dan Negara Sumatera Timur untuk melemahkan Republik Indonesia.


13. Pasukan Belanda menyerbu Yogyakarta pada 19 Desember 1948 dalam operasi yang disebut…
A. Operasi Trikora
B. Operasi Gagak
C. Operasi Kraai
D. Operasi Mandala
E. Operasi Dwikora

Jawaban: C
Pembahasan: Operasi Kraai adalah serangan besar Belanda terhadap Yogyakarta yang mengakibatkan penangkapan pemimpin Indonesia.


14. Organisasi internasional yang membantu menyelesaikan konflik Indonesia-Belanda adalah…
A. PBB
B. NATO
C. SEATO
D. WHO
E. ASEAN

Jawaban: A
Pembahasan: PBB membentuk Komisi Tiga Negara (KTN) untuk menengahi konflik Indonesia-Belanda.


15. Kapan Belanda secara resmi mengakui kedaulatan Indonesia?
A. 17 Agustus 1945
B. 10 November 1945
C. 27 Desember 1949
D. 17 Agustus 1950
E. 5 Juli 1959

Jawaban: C
Pembahasan: Belanda secara resmi mengakui kedaulatan Indonesia pada 27 Desember 1949 setelah KMB.


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama